HARITA.ID – Suwaib Amiruddin Foundation (SAF) menggelar dialog publik sadar Pemilihan Umum (pemilu) di Rumah Buku SAF, Komplek Persada Banten, Kota Serang, Sabtu 07 Januari 2023.
Acara yang diselengarakan dihadiri sejumlah masyarakat dari berbagai kalangan tersebut diisi oleh Pengamat Kebijakan Publik Untirta, Ipah Ema Sumiati, serta Ketua Bawaslu Provinsi Banten, Ali Faisal. Acara tersebut di laksanakan secara live melalui instagram @rumahbukusaf_.
Pengamat Kebijakan Publik Untirta, Ipah Ema Sumiati menyampaikan bahwasanya di Desa berperan besar untuk keberlangsungan demokrasi.
“Kemampuan Desa dalam mengembangkan kehidupan demokrasi juga turut ditentukan oleh kehendak dan kesetiaan Pemerintah Desa (Kepala Desa beserta perangkatnya) serta BPD dalam mematuhi perintah konstitusi,” ujarnya.
Ketua Bawaslu Provinsi Banten, Ali Faisal menyampaikan perbedaan dalam proses pemilihan di desa, semua di atur oleh konstitusi.
“Pilkades sejak dahulu sudah ada sampai saat inipun masih ada. Demokrasi desa cenderung memilih secara langsung kepala desa, kecuali di Baduy, meskipun demikian, hal yang terjadi tetap mengacu kepada UUD 1945. Papua dengan adat istiadatnya, Aceh dengan keagamaannya, perbedaan-perbedaan tersebut tercantum dalam UUD 1945,” bebernya.
Sementara itu Direktur Eksekutif SAF, Muhamad Suhada, mengatakan bahwa tujuan diadakannya acara ini adalah memberikan edukasi dan mengajak masyarakat akan pentingnya pemilu.
“Harapan setelah dilaksanakannya kegiatan ini adalah terciptanya kesadaran dari masyarakat bahwasannya satu suara dari mereka memiliki dampak yang besar untuk kelanjutan Indonesia ke depan,” harapnya. (Zar/Red)