HARITA.ID – Media massa lokal memainkan peran penting dalam menyampaikan informasi yang relevan dan aktual kepada masyarakat. Di kota seperti Cilegon, yang memiliki dinamika sosial, ekonomi, dan budaya yang khas, media lokal menjadi penghubung yang vital antara pemerintah dan warga.
Namun, bagaimana jadinya jika media lokal merasa terabaikan oleh pemerintah yang ada? Ketidakpedulian terhadap media lokal bukan hanya merugikan pihak media itu sendiri, tetapi juga dapat memengaruhi kualitas informasi yang sampai kepada masyarakat.
Hasidi, Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kota Cilegon, menyuarakan kekecewaannya terhadap kurangnya perhatian pemerintah sebelumnya terhadap media massa lokal. Menurutnya, perhatian pemerintah sangat penting untuk menjaga kualitas informasi yang diberikan kepada masyarakat pada Rabu, (12 Februari 2025) di Kantornya.
Hasidi berharap agar pemerintahan yang baru, yang dipimpin oleh pasangan Robinsar – Fajar, dapat mengubah perspektif ini dan lebih peduli terhadap eksistensi media lokal.
Harapan ini tidak muncul tanpa alasan. Media massa lokal tidak hanya berfungsi sebagai saluran komunikasi antara pemerintah dan masyarakat, tetapi juga sebagai ruang bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi dan kritik.
“Sayangnya, tanpa dukungan yang memadai, banyak media lokal menghadapi kesulitan untuk bertahan, apalagi berkembang. Kondisi ini menjadi tantangan besar bagi keberlanjutan media lokal di Cilegon.” Ujarnya.
Pentingnya dukungan pemerintah terhadap media lokal semakin jelas karena media massa lokal memiliki peran strategis dalam menciptakan ekosistem informasi yang sehat.
Dengan dukungan yang tepat, media lokal tidak hanya akan berkembang, tetapi juga dapat menjadi mitra strategis bagi pemerintah dalam membangun citra positif dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam kebijakan yang diambil.
Sebagai sarana transparansi dan akuntabilitas, media massa lokal menjadi ujung tombak dalam menyebarkan informasi yang akurat dan berimbang kepada publik.
“Tanpa adanya perhatian dan kolaborasi dari pemerintah, ekosistem informasi yang sehat akan sulit terwujud.” Kata Hasidi.
Oleh karena itu, sudah saatnya bagi pemerintahan Robinsar – Fajar untuk memberikan perhatian yang lebih kepada media lokal.
“Kolaborasi yang harmonis antara pemerintah dan media lokal akan menciptakan manfaat besar bagi seluruh lapisan masyarakat Cilegon, baik dalam aspek informasi, keterlibatan publik, maupun transparansi pemerintahan.” Pungkasnya. (Ril)
