CILEGON,
Harita.id – Edi Ariadi resmi dilantik sebagai Walikota Cilegon di Pendopo
Gubernur Banten, KP3B, Kecamatan Curug, Kota Serang, Rabu (20/2). Gubernur
Banten Wahidin Halim melantik Edi secara langsung. Pelantikan Edi didasarkan
pada Surat Keputusan (SK) Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor
131.36-264 Tahun 2019.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Banten Wahidin Halim meminta, agar Edi bisa
berkerja sesuai dengan undang-undang dan peraturan yang ada. Mengambil
keputusan dengan selalu taat pada peraturan yang berlaku.“Bekerja secara
konsisten, jangan terjebak pada persoalan yang menganggu komunikasi dan pribadi
itu sendiri,” tegasnya`
Sementara itu, Edi Ariadi mengatkan, dirinya akan konsentrasi kepada
pekerjaan yang tertuang dalam RPJMD. Diantaranya mega proyek yang akan menjadi
fokusnya adalah pembangunan jalan lingkar utara (JLU), sport center dan
Pelabuhan Warnasari. Selain itu ada beberapa hal kecil namun berdampak luas
yang masuk daftar rencana kerjanya. “Ya hutang lah, termasuk hal yang
kecil seperti pengendalian banjir, kita harus segera. Berdoa saja mudah-mudahan
(terlaksana),” katanya.
Lebih lanjut dipaparkan Edi, untuk jalur tengah pihaknya juga kini sedang
memperjuangkan adanya pembangunan fly over atau jalur layang ke pemerintah
pusat. Jalur itu akan membentang dari simpang Perumahan Cilegon Indah (PCI)
hingga Krenceng. “Terus kita minta fly over, kita sudah berpikir fly over
atau pusat lah kalau kewenangan pusat. Jangan kaya nanti di Bekasi, jalan tol
baru bangun, kan kasihan tuh yang macet. Bahan bakar, onderdil aus. Saya saja
tenaganya habis kalau ke Bandung,” tuturnya.
Agar rencananya bisa berjalan mulus, Edi meminta agar Pemprov Banten selalu
bersinergi dengan Pemkot Cilegon. Pemprov diharapkan tak segan menggelontorkan
bantuan keuangannya. Dia menjamin, dana yang digelontorkan akan dieksekusi
dengan baik. (DM/RED)