CILEGON – Komunitas Masyarakat Cilegon yang terdiri dari berbagai elemen masyarakat, pengusaha, buruh, LSM dan lainnya mendatangi Kantor Pemerintah Kota Cilegon untuk menyampaikan masukan dan saran kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian-Sanuji Pentamarta yang bertempat di ruang rapat Wali Kota Cilegon, Senin (31/05/2021).
Ketua Forum Komunikasi Pengusaha Cilegon Husen Saidan mengatakan, Pemerintah Kota Cilegon diminta untuk bisa membantu dan memberi perhatian kepada pengusaha lokal, karena saat ini masih banyak industri di Kota Cilegon lebih mengakomodir pengusaha luar Cilegon ketimbang pengusaha lokal.
“Keinginan pengusaha lokal berkontribusi untuk Kota Cilegon sangatlah tinggi, namun niat itu masih belum juga mendapat kesempatan di kalangan industri, karena industri yang ada di Kota Cilegon lebih mengedepankan pengusaha luar Cilegon dan peluang ke industri sangatlah minim,” katanya.
Husen mengungkapkan, dengan mendorong pengusaha lokal akan berdampak pada Kota Cilegon itu sendiri. Selama ini juga pengusaha luar daerah Kota Cilegon sama sekali tidak memberikan banyak kontribusi kepada Cilegon. Dan sebaliknya, jika Pemerintah Kota Cilegon dapat membantu mengakomodir pengusaha lokal, maka pendapatan seperti pemungutan pajak daerah bisa dimanfaatkan untuk pembangunan Kota Cilegon.
“Banyak perusahaan luar, pajaknya juga pasti keluar. Semestinya bagaimana memprioritaskan pengusaha lokal agar bisa mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) kalau tidak menggunakan perusahaan (pengusaha) yang ada di Cilegon. Saya sih berharap Wali Kota dapat membantu pengusaha lokal dan didorong dengan payung hukum baik itu Peraturan Wali Kota (Perwal) maupun Peraturan Daerah (Perda) agar dapat melindungi pengusaha lokal,” ungkapnya.
Sementara itu, Wali Kota Cilegon Helldy Agustian menyampaikan ucapan terima kasih atas kedatangan teman-teman dari berbagai kalangan dan mengapresiasi atas memberikan masukan dan saran, karena masukan yang disampaikan memiliki satu persepsi yang sama dengan Pemkot Cilegon terutama dalam penyerapan tenaga kerja dan mengurangi angka pengangguran.
“Masukan mereka sangat penting dan sama dengan program kita juga dalam menyerap tenaga kerja dan mengurangi angka pengangguran. Saat ini saya bersama Pak Sanuji masih fokus membenahi ASN, kemungkinan 2 bulan kedepan akan bantu mengakomodir ke industri. Dua bulan kedepan kita akan intens ke industri,” pungkasnya. (Dm)







