HARITA.ID – Kelompok Masyarakat (Pokmas) Kelurahan Kebon Sari Kecamatan Citangkil melauncing peresmian pembangunan program sarana dan prasarana lingkungan rukun warga dana (Salira) Termin pertama yang bersumber dana dari APBD Kota Cilegon.
Dikatakan Ketua pokmas Abdur Rohim, bahwa Pembangunan untuk termin pertama anggaran 352 Juta, buat lokasi kegiatan 320 juta dan buat biaya operasional 32 juta. dari 320 juta itu untuk dua titik makam pagar yang pertama dilingkungan Weri RW 02, dan juga lingkungan Cimerak RT 01/ 03, yang kedua, drainase juga sama ada dua titik dilingkungan delingseng RT 01/01 dan lingkungan Delingseng RT 03/01.
“Yang Ketiga Paving Blok juga ada dua titik lingkungan delingseng RT 02/01 dan lingkungan kampung baru RT 04/03, TPT ada dua titik yang berada dilingkungan dilengseng RT 01/01 juga lingkungan Weri RW02, dan untuk rutilahu 1 unit lingkungan cimerak rt03/01 dan lingkungan krenceng RT 01/04,” katanya.
Abdur Rahim menjelaskan dari semua pembangunan tersebut merupakan hasil dari usulan masyarakat melalui musyawarah rencana pembangunan (musren) mulai dari tingkat kelurahan hingga ke tingkat kota.
“Semuanya sudah di akomodir usulan masyarakat dan sudah di realisasikan melalui kegiatan termin pertama,” jelasnya.
Saat di temui awak media Lurah Kebon Sari Asep Muyazin mengaku, bahwa anggaran itu keluarnya di bulan Ramadhan yang mana semuanya ada 11 titik yang dikerjakan. namun ada dua titik rutilahu yang dikerjakan setelah lebaran dan untuk saat ini pembangunan rutilahu baru sampai 90 persen tinggal 10 persen lagi untuk finisingnya.
“Alhamdulilah pada hari selasa kemarin acara launcing sekaligus peresmian Makam pagar dlingkungan Weri RT 03/02 Kelurahan Kebon Sari, Kecamatan Citangkil. Untuk termin pertama salira Kebon Sari ada 11titik dari rutilahu, Drainase, TPT, Makam pagar, dan Paving blok. acara tersebut berjalan lancar dan sukses. Semoga kedepan anggaran untuk rutilah bisa dinaikan lagi karena menurut Asep uang 20 juta sangat minim,” harapanya. (Zar/Red)







