HARITA.ID – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Cilegon aktif berpartisipasi dalam upaya meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelaksanaan Program Rehabilitasi Tingkat Kabupaten/Kota dengan menghadiri Rapat Koordinasi Antar Instansi yang digelar pada hari Kamis (26/10) pagi, bertempat di kantor BNN Kota Cilegon. Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah instansi terkait yang memiliki peran penting dalam menjalankan program rehabilitasi di tingkat kabupaten dan kota.
Rapat koordinasi yang berlangsung di kantor BNN Kota Cilegon ini merupakan bagian dari inisiatif pemerintah dalam meningkatkan kualitas dan efektivitas rehabilitasi narapidana serta mantan narapidana. Program rehabilitasi ini menjadi kunci penting dalam upaya menciptakan lingkungan yang lebih aman dan berkontribusi positif bagi para mantan narapidana yang telah menyelesaikan hukumannya.
Dalam kegiatan ini Lapas Kelas IIA Cilegon mengutus Kepala Sub Seksi Bimbingan Kemasyarakatan dan Perawatan (Bimkemaswat), Rilo Restu Prambudi untuk menghadiri Rapat Koordinasi yang diselenggarakan oleh BNN Kota cilegon tersebut.
Dalam sambutannya, Rilo Restu Prambudi, menyampaikan komitmen Lapas Kelas IIA Cilegon dalam mendukung program rehabilitasi di tingkat kabupaten dan kota.
“Kami sangat antusias untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam upaya mendukung rehabilitasi narapidana dan mantan narapidana. Kami percaya bahwa upaya ini akan memberikan dampak positif bagi masyarakat serta membantu para warga binaan untuk mengintegrasikan kembali diri mereka ke dalam masyarakat,” ujarnya.
Dihubungi lewat telepon selularnya, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Cilegon, Yosafat Riazanto, mengatakan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam mencapai tujuan rehabilitasi yang berhasil.
“Kami percaya bahwa melalui sinergi dan kerjasama antar instansi, kita dapat menciptakan program rehabilitasi yang lebih efektif dan berkelanjutan, yang pada gilirannya akan berdampak positif pada masyarakat kita,” pungkasnya.
Rapat koordinasi tersebut juga dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, Kepoplisian Polres Cilegon, dan berbagai instansi terkait lainnya. Masing-masing instansi berbagi informasi dan pengalaman terkait pelaksanaan program rehabilitasi di wilayah mereka masing-masing, serta berdiskusi tentang tantangan dan peluang yang dihadapi dalam menjalankan program tersebut.
Rapat koordinasi ini menjadi langkah awal dalam upaya meningkatkan program rehabilitasi tingkat kabupaten/kota di wilayah Cilegon dan sekitarnya. Kolaborasi antar instansi dan komitmen bersama akan menjadi kunci kesuksesan dalam memberikan peluang kedua bagi narapidana dan mantan narapidana untuk memperbaiki kehidupan mereka dan menjadi anggota masyarakat yang produktif. (Zar/Red)
