HARITA.ID – AH.Junaedi, mantan Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Cilegon, terus menunjukkan kepeduliannya dalam mengembangkan sektor pertanian, khususnya di Wilayah Kecamatan Citangkil dan Ciwandan.
Dengan penuh semangat, AH. Junaedi turut menghadiri kegiatan penanaman dan panen jagung ungu serta cabai di Kelompok Wanita Tani (KWT) Kubang Lestari sebagai Pembina.
Acara tersebut juga dihadiri oleh perwakilan dari Polda Banten dan Polres Cilegon, Camat Ciwandan, Lurah Kubangsari, Tokoh Masyarakat, Pemuda, serta KWT Se-Kecamatan Ciwandan.
“Dengan senang hati saya hadir sebagai pendamping KWT Kubang Lestari, meneruskan jejak kakek saya, Bapak Muhammad Ilyas, yang sudah bertahun-tahun menjadi pendamping di KWT Kubang Lestari. KWT Kubang Lestari ini telah mengalami perkembangan yang pesat di bawah bimbingan Dinas Pertanian,” ucap AH. Junaedi, yang pernah menjabat sebagai Camat Citangkil dan Ciwandan.
Dia menceritakan bahwa setelah Bapak Muhammad Ilyas meninggalkan KWT Kubang Lestari, kelompok tersebut sempat mengalami vakum atau tidak aktif. Oleh karena itu, sebagai salah satu tokoh masyarakat, AH. Junaedi merasa terpanggil untuk memberikan dukungan agar KWT tetap berdiri.
“Saya merasa terpanggil untuk membantu dan memberikan pembinaan sebagai pendamping pertama. Selain itu, untuk memotivasi para petani agar lebih bersemangat, kami juga menyediakan lahan seluas 1600 meter persegi untuk ditanami jagung ungu,” jelas AH. Junaedi pada Rabu 02 Agustus 2023.
AH. Junaedi menegaskan bahwa KWT harus memiliki keikhlasan, amanah, ketangguhan, dan keridhoan dalam menjalankan kegiatan bertani. Dengan modal itu, dia meyakini bahwa hasil panen akan memuaskan dan memadai.
Selain aktif di bidang pertanian, AH. Junaedi juga turut berpartisipasi sebagai Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPRD Kota Cilegon dari Partai Golkar dapil 3 Citangkil – Ciwandan pada Pemilu 2024 mendatang.
Dia berjanji bahwa jika dipercaya sebagai wakil rakyat, dia akan memberikan perlakuan khusus untuk Kelompok Wanita Tani agar mereka bisa berkembang dan maju.
“Kini lahan pertanian semakin sempit, oleh karena itu kami akan memberikan perhatian khusus kepada Kelompok Wanita Tani di Kota Cilegon, terutama di Kecamatan Citangkil dan Ciwandan. Kami ingin mereka terus kokoh berdiri dan berkembang di tengah-tengah padatnya industri. Semoga upaya yang saya lakukan saat ini bermanfaat bagi para ibu di KWT,” pungkas AH. Junaedi.
Dengan semangat dan komitmennya, AH. Junaedi telah menunjukkan bahwa pembangunan sektor pertanian memerlukan peran aktif dan dukungan dari berbagai pihak. Kehadirannya sebagai pembina bagi KWT Kubang Lestari memberikan harapan baru bagi para petani dan wanita tani di Kota Cilegon untuk terus maju dan mengembangkan potensi pertanian di daerah tersebut. (Zar/Red)
