HARITA.ID – Forum Mahasiswa Cilegon bersama Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) akan mengadakan kegiatan Jambore Pemilihan Umum (Pemilu) Damai.
Dalam kegiatan Jambore Pemilu yang digagas Forum Mahasiswa Cilegon ini dihadiri beberapa organisasi diantaranya, Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI),Ikatan Mahasiswa Cilegon (IMC), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dan juga GEMMA Al Khariyah.
Ketua Pengurus Pusat (PP) Ikatan Mahasiswa Cilegon, Arifin Solehudin mengatakan bahwa dalam kunjungan silahturahminya bersama dengan Forum Mahasiswa Cilegon ini pihaknya bersama dengan Bawaslu akan menggelar kegiatan Jambore Pemilu damai yang akan dilaksanakan di pertengahan bulan Januari 2024.
“Hari ini kami mengadakan silaturahmi kita dengan Bawaslu Cilegon yang insya Allah mau ada kegiatan dari Forum Mahasiswa Cilegon yang didalamnya ada IMC, PMII, KHAMI, HMI, Gema dan juga Sapma, yang akan menggelar Jambore Pemilu damai yang betul-betul inisiatif mahasiswa Cilegon dan organisasi eksternal yang insya allah pelaksanaannya akan dilakukan tanggal 30-31 Januari di Anyer,”kata Arifin saat di wawancarai usai bertemu dengan jajaran komisioner Bawaslu Cilegon, Rabu 17 Januari 2024.
Arifin menyebutkan, pada pelaksanaan Jambore Pemilu damai ini pihaknya juga akan menggaet dari beberapa instansi lain seperti Polres, Kodim, KPU dan Bawaslu, Kesbangpol dan Kejari Cilegon.
“Adapun yang akan didiskusikan dalam Jambore itu adalah edukasi tentang Pemilu agar lebih asik dan santai dan tidak menjadi momok yang menakutkan di masing-masing masyarakat,”ujarnya.
Kata Arifin, dari kegiatan jambore pemilu damai ini nantinya akan dihadiri oleh ratusan mahasiswa Cilegon yang terlibat di Forum Mahasiswa Cilegon (FMC).
Untuk itu, masih kata Arifin, dalam pelaksanaan Jambore Pemilu damai ini nanti tentunya diharapkan kepada seluruh pemilih milenial untuk terlibat aktif di Pemilu terkhusus ia mengajak agar tidak melakukan golput pada pelaksanaan Pemilu 2024.
“Di Visita Anyer dengan target kita peserta 500 mahasiswa, karena mahasiswa semuanya. Meskipun beda pilihan tetap menjaga persatuan, keamanan dan kondusifitas Kota Cilegon. Serta enggak pemilih milenial untuk tidak Golput,”tuturnya.
Sementara itu, Komisioner Bawaslu Cilegon Alam Arcy Ashari menambahkan, pihaknya telah menerima audiensi mahasiswa yang tergabung dari FMC dalam rangka mengajak sinergitas kegiatan Jambore Pemilu Damai.
Hal itu menurut Alam,menjadi point positiv bagi mahasiswa agar terlibat aktif dalam agent off control pengawasan di Pemilu 2024.
“Per hari ini, kita (Bawaslu Cilegon) kedatangan temen-temen mahasiswa dari berbagai organisasi mahasiswa yang tergabung dalam Forum Mahasiswa Cilegon. Ada sekitar 7 organisasi yang datang,”paparnya.
“Dalam kunjungannya, temen-teman mahasiswa ini yang pertama untuk silaturahmi, dan kedua teman-teman mahasiswa ini melibatkan organisasinya untuk memperhatikan soal kepemilikan di Cilegon,”imbuh dia.
Kata Alam, dari Salah satu gagasan yang akan dilakukannya adalah akan menggelar jambore kepemiluan. Untu itu, Alam atas nama Bawaslu tentunya memberikan apresiasi sepenuhnya kepada teman teman aktivis Cilegon yang sudah iktikad baik melakukan kegiatan jambore Pemilu damai.
“Kami Bawaslu Cilegon mengapresiasi teman-teman mahasiswa Cilegon yang berperan aktif dalam keterlibatan kepemiluan yang artinya ada keterlibatan mahasiswa agar Pemilu lebih baik, lebih tertib sesuai amanah undang-undang dan masyarakat senang melakukan pemilihan pemimpin lima tahun kedepan,”harap Alam.
“Dalam Jambore kepemiluan itu yang saya tangkap, teman-teman berharap masyarakat melalui mahasiswa menjadi pemilih yang aktif, yang cerdas untuk memilih pemimpin masa depan,”lanjut dia.
“Terus yang kedua masalah pengawas partisipatif, yang kita tau mahasiswa ini sebagai agen ofceng, agen kontrol sosial mereka berperan juga mengawasi kepemiluan secara aktif, secara partisipatif agar Pemilu di Cilegon berjalan damai, nyaman dan tentram,”tutup Alam. (Zar/Red)
